Membuat bahan anyaman

Bahan Anyaman dibuat dari potongan memanjang kertas koran selebar 5 – 10 cm (searah serat kertas biasanya disobek dari atas kebawah).  Kemudian dari sobekan kertas koran tadi dibuat empat macam biji anyam yang akan digunakan untuk membuat karya, yaitu :

Biji anyam pelintir, pita kertas selebar kurang lebih 6 cm dipelintir dengan kedua tangan dengan arah yang berlawanan

Biji anyam kepang, pita kertas ditekuk menjadi dua bagian yang tidak sama panjang.  Ambil pita kertas lain dan letakkan dibagian tengah lalu kepanglah seperti mengepang rambut.  Bila pita habis dikepang dapat disambung dengan pita kertas selanjutnya

Biji anyam pilin, pita kertas yang sudah dipelintir ditekuk pada salah satu bagiannya , kertas kemudian dipilin dengan kedua tangan.  Bila pita habis dikepang dapat disambung dengan pita kertas selanjutnya.

Biji anyam linting, yaitu dengan menyiapkan lidi atau bambu berdiameter 3 mm, lipat kertas koran menjadi dua bagian.  Bagian luar lebih lebar lalu gulung kertas koran dengan lidi dalamnya.  Panjang koran tidak melebihi panjang lidi.  Beri lem pada bagian luar supaya tidak lepas. Tarik / lepaskan alat pelinting (lidi) dari dalam gulungan kertas

Teknik Pengerjaan 

Teknik Pewarnaan 

Dapat dilakukan sebelum dianyam dengan cara dicelup pada larutan pewarna atau sesudah dianyam dengan cara dikuas.  Kemudian setelah selesai divernis atau politur atau cat pylox (netral)

Peralatan

Gunting

Kuas

Lem Bakar / lem tembak

Pisau / cutter

Produk anyaman tahan terhadap air karena terlindungi oleh lapisan cat vernis yang mengkilap dan tahan air. Selain itu, anyaman diperkuat dengan lapisan lem. Produk anyaman kayu mampu bertahan lama, asal tak terkena sinar matahari langsung dalam jangka waktu yang lama.

sumber : http://liliekriyanto.blogspot.com